Tips Bernapas Yang Baik Dan Benar (Bag 1)


Bagi kamu yang benar - benar seorang Manusia sungguhan pasti sering mendengar kata "Breathe" atau bernapas atau napas. Menurut Bio8f.wordpress.com di postingan nya yang diterbitkan tanggal 29 Maret 2010 lalu, Bernapas adalah proses pertukaran gas antara makhluk hidup (organisme) dengan lingkungannya. Gas yang kita tukar tersebut adalah gas oksigen dan karbon dioksida.

Ya, Umumnya bernapas adalah kewajiban yang harus dijalankan bagi manusia yang tergolong beneran. Dalam artian bukan setan, atau mantan (eh).

Namun apa jadi nya jika cara bernapas yang selama ini kita lakukan itu salah? Nah, di postingan saya kali ini, kita akan menguak beberapa tips Bernapas yang benar menurut saya (sendiri).

1. Bernapas yaitu menghirup udara, lalu dihembuskan.

Hal pertama yang dilakukan dalam Bernapas yang baik dan benar adalah menghirup udara melalui hidung, dan menghembuskan nya melalui mulut. "loh, tapi saya biasanya ngehirup sama ngembus nya pake hidung. gimana dong?".
Ya gimana yak, sebenarnya gpp sih -_- tapi menurut saya, jika anda bernapas dengan cara menghirup udara melalui hidung, maka anda akan memperoleh lebih banyak udara yang masuk ke diafragma anda. Dan ketika anda hembuskan dengan mulut, yang keluar adalah sisa sisa penyaringan udara yang masuk melalui hidung tadi (hanya oksigen yang masuk ke diafragma jika bernafas melalui hidung). 
Namun, ketika saya mencoba keliling keliling blog orang untuk mencari referensi di postingan ini, saya menemukan hal menarik yang sepertinya berlawanan dengan pemikiran saya. Isi cuplikan postingan nya adalah berikut ini :

"Salah satu cara terbaik untuk mengatur pernapasan adalah mulailah bernapas melalui hidung Anda, bukan mulut. Bernapas melalui hidung Anda, memperbolehkan udara masuk lebih banyak ke diafragma Anda. Hal ini juga akan mebuat tekanan ke dalam paru-par Anda dan meningkatkan aliran darah dari jantung Anda. Bahkan jika Anda pernah mengikuti kelas yoga, hal ini juga dipraktikkan karena memberikan rasa lebih relaks."

Sebenarnya sih ga jauh beda yak. Intinya juga sama, sama sama ngehirup oksigen pake hidung, terus dikeluarin, cuman di artikel yg saya sangkutin di atas, katanya tuh ngeluarinnya gausah pake mulut, pake hidung. 

2. Hiruplah udara. Jangan air, apalagi api.

Untuk hal yang kedua ini mungkin cukup menarik dibahas. Saya sempat berpikir, kenapa kita ditakdirkan menghirup udara? kenapa air, api, tanah (kaya avatar dah) tidak bisa dihirup seperti udara?.
Nah, disaat inilah otak kita dibutuhkan. Mengapa kita harus menghirup hanya udara saja? coba anda bayangkan deh, jika Tuhan membuat kita menghirup Api, bukan udara. Apa yang terjadi pada hidung kita? coba anda bayangkan, gunakan imajinasi anda seluas luasnya. Ketika api masuk melalui hidung anda, lalu keluar melalui mulut, atau hidung lagi. Saya rasa sebelum sang api masuk melalui hidung anda, anda sudah wasted duluan.
Kedua, kenapa tidak tanah saja yg dapat kita hirup?. "Iya, tanah kan masih punya zat terkecil lain yang mampu dihirup oleh hidung kita?". Jawabannya adalah, sekecil apapun tanah atau debu yg kita hirup jika kita bernapas menghirup debu atau tanah, yang terjadi juga hanyalah "Kematian". Why?. Tubuh kita terdiri dari organ organ yang rentan terhadap zat padat, termasuk tanah. sekecil apapun partikel debu yang masuk sebagai pengganti udara (misalnya), lama kelamaan partikel tersebut akan mengendap disuatu tempat di organ pernapasan kita dan mengakibatkan kristalisasi debu di dalam organ tersebut. Akhirnya, organ pernapasan kita tidak berfungsi lagi.
Ketiga, Kenapa gak pake air aja?. Jawabannya simple readers, coba saja berenang, terus nyelam, bernapas tuh di air, hirup air banyak banyak. rasain tuh hidung kaya baru disunat huehehe. 

Nah, Segini dulu deh postingan nya, pegel ngetik banyak banyak huehehe. Posting berikutnya ditunggu ya :* see you next time beybeh <3

Tips Bernapas Yang Baik Dan Benar (Bag 1) Tips Bernapas Yang Baik Dan Benar (Bag 1) Reviewed by Unknown on 11:48 Rating: 5

No comments

Text Widget 2

Games